![](https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEj7ghyphenhyphenHv1rzJudhtrLgZFKu-oveeKL_HVVRt3oTI0CsG5rfJJF1DzT7cuzGM4zKzODrrnmIoPtHWt6kDaNSc1v_o8eVp83JvnqmoVexb4LsKyWMc92qCMZrZgARtrUVVGwE8BB4Tq4rfWSt/s320/LOGO+YPMK.jpg)
bekerjasama dengan
![](https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhAHtCp7UhLDnhzFUGIai2waEqPKKFdIjsuDM_bm1P4diPzjsxf-FmoqE8e_d-tyvSK50e5r_rt07U6flcTNhRpZOuzGIJFCmYTxtJrJhscqnzRWpRyQSU6sniw5Pbt1kar_yPW7B3PGgFy/s320/LOGO+DEPKES+1.jpg)
Direktorat Jenderal Bina Pelayanan Keperawatan
Ditjen Bina Pelayanan Medik Departemen Kesehatan RI
Ditjen Bina Pelayanan Medik Departemen Kesehatan RI
PELATIHAN
KEPERAWATAN GAWAT DARURAT
( EMERGENCY NURSING )
BASIC 2
![](https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEj_HNpV4Vxn6VHbewqCyzxUeyhL6_BhqG8tLrB1wEe5t0OItG8Iyq1n1Kf7NVnAXcsfpUS-jzFvD1CLZdqIAVkNMf-KLH9FIo_HMw8kXSzEwoIchWyc7P1OGOzOeqVXDWE4F-0xmid0XM_g/s320/AKREDITASI.jpg)
Angkatan I : 27 April - 02 Mei 2009
Angkatan II : 11 Mei - 16 Mei 2009
Indonesia merupakan daerah potensial terjadi bencana, baik bencana alam (natural disaster) maupun bencana karena ulah manusia (man made disaster). Pada saat bencana, pelayanan gawat darurat merupakan faktor penting untuk mencegah kematian, kecacatan dan kejadian penyakit, disamping kondisi gawat darurat sehari-hari yang dapat terjadi setiap saat.
Permasalahan yang sering dirasakan dalam pemberian pelayanan gawat darurat dan bencana adalah terbatasnya kemampuan tenaga kesehatan dalam penanganan kasus gawat darurat, sehingga waktu tanggap melebihi standar yang ditentukan. Perawat sebagai tenaga kesehatan dengan proporsi terbesar (kurang lebih 40%) dan 67% nya bekerja di Rumah Sakit mempunyai kontribusi cukup besar terhadap keberhasilan penanganan kasus gawat darurat. Hasil kajian WHO - Direktorat Pelayanan Keperawatan (2000) menunjukkan 70,9% tenaga keperawatan dalam 3 tahun terakhir tidak pernah mengikuti pelatihan teknis.
Melihat keadaan tersebut, Departemen kesehatan yang berkerjasama dengan WHO dan berbagai pihak yang terkait menyusun standar kurikulum Nasional Pelatihan Keperawatan Gawat darurat (Emergency Nursing). Pelatihan ini merupakan tindak lanjut dari 066/MENKES/SK/II/2006 tentang Pedoman Manajemen Sumber Daya Manusia (SDM) Kesehatan Dalam Penanggulangan Bencana; mengharuskan setiap pelayanan kesehatan memiliki tenaga kesehatan yang berkompeten dan terstandar di rumah sakit.
Memenuhi kebutuhan tersebut YPMK Perdhaki bekerjasama dengan Direktorat Bina Pelayanan Keperawatan - Ditjend Bina Pelayanan Medik Depkes RI akan mengadakan pelatihan yang memiliki uji kompetensi. Pelatihan ter-akreditasi dari Pusdiklat dan Direktorat Bina Pelayanan Keperawatan DEPKES RI. Setelah mengikuti pelatihan emergency nursing basic 2, peserta diharapkan mahir didalam memberikan layanan yang berkualitas dan berstandar nasional.
Tujuan Umum :Permasalahan yang sering dirasakan dalam pemberian pelayanan gawat darurat dan bencana adalah terbatasnya kemampuan tenaga kesehatan dalam penanganan kasus gawat darurat, sehingga waktu tanggap melebihi standar yang ditentukan. Perawat sebagai tenaga kesehatan dengan proporsi terbesar (kurang lebih 40%) dan 67% nya bekerja di Rumah Sakit mempunyai kontribusi cukup besar terhadap keberhasilan penanganan kasus gawat darurat. Hasil kajian WHO - Direktorat Pelayanan Keperawatan (2000) menunjukkan 70,9% tenaga keperawatan dalam 3 tahun terakhir tidak pernah mengikuti pelatihan teknis.
Melihat keadaan tersebut, Departemen kesehatan yang berkerjasama dengan WHO dan berbagai pihak yang terkait menyusun standar kurikulum Nasional Pelatihan Keperawatan Gawat darurat (Emergency Nursing). Pelatihan ini merupakan tindak lanjut dari 066/MENKES/SK/II/2006 tentang Pedoman Manajemen Sumber Daya Manusia (SDM) Kesehatan Dalam Penanggulangan Bencana; mengharuskan setiap pelayanan kesehatan memiliki tenaga kesehatan yang berkompeten dan terstandar di rumah sakit.
Memenuhi kebutuhan tersebut YPMK Perdhaki bekerjasama dengan Direktorat Bina Pelayanan Keperawatan - Ditjend Bina Pelayanan Medik Depkes RI akan mengadakan pelatihan yang memiliki uji kompetensi. Pelatihan ter-akreditasi dari Pusdiklat dan Direktorat Bina Pelayanan Keperawatan DEPKES RI. Setelah mengikuti pelatihan emergency nursing basic 2, peserta diharapkan mahir didalam memberikan layanan yang berkualitas dan berstandar nasional.
Meningkatnya kualitas pelayanan keperawatan gawat darurat di sarana kesehatan
Tujuan Khusus :
Peserta pelatihan diharapkan mampu :
- Memahami kebijakan Departemen Kesehatan tentang Keperawatan Gawat Darurat.
- Memahami konsep SPGDT.
- Melakukan proses Keperawatan Gawat Darurat dan Dokumentasi.
- Melakukan Keperawatan Gawat Darurat Pernafasan.
- Melakukan Keperawatan Gawat Darurat Kardiovaskuler.
- Melakukan Bantuan Hidup Dasar Dewasa, Anak dan Bayi.
- Melakukan Keperawatan Gawat Darurat Neonatus.
- Melakukan Keperawatan Gawat Darurat pada gangguan keseimbangan cairan dan elektrolit.
- Melakukan Keperawatan Gawat Darurat Diabetes Mellitus.
- Melakukan penanganan cedera.
- Melakukan Keperawatan Gawat Darurat Muskuloskeletal.
- Melakukan Keperawatan Gawat Darurat Trauma Abdomen.
- Melakukan Keperawatan Gawat Darurat Luka Bakar.
- Memahami Keperawatan Gawat Darurat Saraf.
- Melakukan Manajemen Nyeri.
- Melakukan Keperawatan Gawat Darurat Jiwa.
- Melakukan penanganan keracunan.
- Membangun komitmen.
Materi
Sebanyak 19 Modul, terdiri dari :
- Kebijakan Departemen Kesehatan tentang Keperawatan Gawat Darurat.
- Kebijakan Departemen Kesehatan tentang Sistem Penanggulangan Gawat Darurat Terpadu (SPGDT).
- Konsep Keperawatan Gawat Darurat.
- Proses Keperawatan Gawat Darurat dan Dokumentas.
- Keperawatan Gawat Darurat Pernafasan.
- Keperawatan Gawat Darurat Kardiovasculer.
- Bantuan Hidup Dasar pada Dewasa, anak dan Bayi.
- Keperawatan Gawat Darurat Neonatus.
- Keperawatan Gawat Darurat pada Keseimbangan cairan dan elektrolit.
- Keperawatan Gawat Darurat Dibetes Milletus.
- Mekanisme cedera.
- Keperawatan Gawat Darurat Muskuloskeletal.
- Keperawatan Gawat Darurat Trauma Abdomen.
- Keperawatan Gawat Darurat Luka Bakar.
- Keperawatan Gawat Darurat Saraf.
- Manajemen Nyeri.
- Keperawatan Gawat Darurat Jiwa.
- Keracunan.
- Membangun komitmen.
Nara Sumber
- Tim Pelatih Keperawatan Gawat Darurat Departemen Kesehatan RI
- PPNI Pusat
- RS. Dr. Cipto Mangunkusumo
- RSUP. Fatmawati
- RS Jantung Harapan Kita
Peserta
Pelaksana Keperawatan Unit Gawat Darurat :
Kriteria :
- Pendidikan SPK pengalaman bekerja sebagai perawat minimal 5 tahun
- Pendidikan D3 Keperawatan.
- Pendidikan S1 Keperawatan.
Jika jumlah peserta pada angkatan I telah mencapai 30 orang, maka pendaftar selanjutnya akan langsung didaftarkan ke angkatan ke II.
Pelatihan akan dimulai bila jumlah peserta mencapai 25 orang.
Metode
- Ceramah dan tanya jawab.
- Diskusi Kelompok.
- Studi Kasus.
- Demonstrasi.
- Praktek Kelas (Skill Site).
Waktu
Angkatan I : 27 April - 02 Mei 2009
Angkatan II : 11 Mei - 16 Mei 2009
Jam :08.00 - 22.00 WIB
Tempat
Wisma Perdhaki
Jl. Kramat VI No. 7 Lt. 3
Jakarta 10430
Biaya :Rp 6.500.000,- / peserta selama 6 hari
Biaya sudah termasuk Seminar Kit, Sertifikat, CD Makalah,
bahan praktek, diktat, 6x makan siang, 6x makan malam & snack
Informasi dan Pendaftaran
Pendaftaran disertai pembayaran paling lambat 1 minggu sebelum
penyelenggaraan, dengan mengirimkan Formulir Pendaftaran
disertai fotocopy bukti transfer ke :
YPMK Perdhaki u.p. Nuning / Ritta / Tina
Jl. Kramat VI /11, Jakarta 10430
Tel. (021) 392 6712 - 392 0250 - 391 4843
Fax. (021) 392 0250 - 392 6712
e-mail : ypmk_perdhaki@yahoo.com
Pendaftaran setiap hari kerja:
Senin-Jumat, Jam 08.30-15.00 wib
Pendaftaran VIA SMS: 0852 8743 4424 (Nuning/Rita) atau 0813 82735914 (Sonya)
Biaya dikirim melalui:
BANK CIMB NIAGA Jl. Cikini Raya 71 A, Jakarta
no. rek. : 908-01-00015-00-9 a.n. PMK Perdhaki
Penginapan
Bagi peserta yang akan menginap, dapat menghubungi langsung penginapan yang terdekat dengan tempat Pelatihan antara lain :
- Wisma Perdhaki Jl. Kramat VI No.7 - Jakarta Pusat Telp. 021 - 3909245 / 3140455, up. Ibu Christine
- Wisma Jengger - JL. Kramat VI, No.28 - Jakarta Pusat
Telp. 021 - 3909955 - Wisma Dewo - Jl. Kramat VI No.12 - Jakarta Pusat
Telp. 021 - 3909510 - Mess Widya Citra Bhakti - Badan Litbangkes
Jl. Percetakan Negara Raya No.23 A - Jakarta Pusat
Telp. 0852 - 16161063 (Bapak Yadi), 021 - 4261088 ext 129 / 199 - Hotel Acacia - Jl. Kramat Raya 73 - 81 Jakarta Pusat
Telp. 021 - 3903030 - Hotel Bintang Griyawisata - Jl. Raden Saleh No.16 Jakarta Pusat
Telp. 021 - 3922566 - 74
Saya minta info, saya ditugaskan oleh rumah sakit untuk mengikuti pelatihan emergensi nursing basic 2 angkatan I tahun ini, apakah nama saya sudah terdaftar sebagai peserta?
ReplyDeleteadapun identitas saya adalah I MADE ADI WAHYU UDAKSANA, BRSU TABANAN.
tolong dibalas ke email ini : finesucces@gmail.com
Kami sudah menerima, Nama Bapak Adi sudah terdaftar sebagai peserta pada Pelatihan Emergency Nursing Angkatan I tanggal 27 April - 02 Mei 2009. Sampai bertemu di Jakarta.
ReplyDeleteterima kasih
Saya berencana akan mengikuti pelatihan emergensi nursing basic 2 angkatan II pada tanggal 11-16 Mei 2009. Saya telah menghubungi contact person (Ibu Sonya Haryani, SKM)kata beliau untuk gelombang II di undur ke bulan Juli 2009. Untuk itu saya mohon informasi yang selengkap-lengkapnya tentang pelatihan emergensi nursing basic 2 angkatan II, dan berikut identitas saya :
ReplyDeleteNama : Wawan Ridwan
Instansi : RSUD Kota Tasikmalaya
Phone, 0265 331683. Fax, 0265
331747
Email : erid_79@yahoo.co.id
erid79@gmail.com
Ponsel : 085223371361
Atas perhatiannya saya ucapkan terimakasih.
Mohon info pelatihan Emergency Nursing Basic 2 tahun 2011
ReplyDeleteTks